Apa Itu Mesin 3D Printer? Ini Fungsi, Manfaat, dan Rekomendasi Produk

Dunia cetak-mencetak berkembang dengan sangat pesat selama beberapa dekade terakhir ini. Dahulu, masyarakat hanya bisa mencetak secara 2 dimensi. Namun kini, mereka bisa mencetak barang 3 dimensi dengan memakai mesin 3D printer.

Meski sudah ada di Indonesia selama kurang lebih 10 tahun terakhir, tapi 3D printer belum digunakan secara luas masyarakat umum Indonesia. Salah satu alasannya adalah karena banyak orang belum mengenal perangkat cetak ini.

Apa itu 3D Printer

Mesin 3D printing adalah sebuah alat yang dapat mengubah desain digital menjadi benda fisik 3 dimensi. Material yang digunakan untuk mencetak objek 3D ini adalah termoplastik, resin, logam, bubuk alumida, dll. Penggunaan bahan cetak tergantung pada tujuan pembuatan dan jenis printer yang dipakai.

Printer 3D memang tersedia dalam banyak pilihan. Dilihat dari ukurannya, perangkat tersebut ada yang berukuran besar dan kecil. Sementara itu, dilihat dari cara kerja mesin 3D printer, mesin ini dibedakan menjadi berbagai jenis.

  • Binder Jetting: Dalam mencetak benda, binder jetting 3D printer menggunakan cairan pengikat yang diendapkan di atas material berbentuk bubuk.
  • Vat Polymerization: Printer ini menggunakan resin photopolymers untuk mencetak benda. Resin ini bentuknya cair. Namun, selama proses pencetakan, molekul resin akan saling mengikat dan memadat.
  • Sheet Lamination: Sheet lamination 3D printer menggunakan material berbentuk lembaran. Perangkat ini memotong lembaran material tersebut dan kemudian merekatkan potongan-potongan material sesuai desain.
  • Direct Metal Laser Sintering: Printer 3 dimensi dengan metode direct metal laser sintering akan memproses bubuk logam selapis demi selapis menggunakan teknologi laser untuk membuat benda 3D.
  • Selective Laser Sintering: Proses pembuatan benda 3D dengan printer SLS hampir sama seperti direct metal laser sintering. Namun, material yang digunakan dalam printer SLS bukan bubuk logam.
  • Direct Energy Deposition: Direct energy deposition 3D printer memiliki nozzle yang bergerak ke berbagai arah saat digunakan. Nozzle ini menyimpan material cair pada permukaan tertentu. Lalu, material akan memadat dan membentuk objek 3D.
  • Fused Deposition Modeling: Perangkat cetak ini menggunakan material termoplastik untuk membuat objek 3D.

Fungsi dan Aplikasi Mesin 3D Printer

Perangkat cetak 3 dimensi dapat digunakan untuk berbagai tujuan pencetakan. Printer ini juga bisa diaplikasikan dalam berbagai bidang atau industri.

1. Fungsi Mesin 3D Printer

Di bawah ini 3 fungsi 3D printer.

  • Printer 3 dimensi berfungsi untuk membuat produk baru secara lebih efisien dan efektif.
  • Mesin cetak 3D bermanfaat dalam pembuatan prototype produk. Dengan menggunakan mesin ini, pengguna dapat membuat prototype dengan cepat dan mengevaluasi desain serta fungsi objek. Sehingga, mereka dapat membuat produk yang lebih baik.
  • Perangkat ini juga berfungsi untuk mengotomatisasi proses pembuatan produk. Sehingga, penggunaan tenaga kerja dapat dikurangi dan efisiensi biaya semakin meningkat.

2. Penerapan 3D Printer di Berbagai Bidang

Berikut ini beberapa contoh pengaplikasian 3D printer dalam berbagai bidang atau industri.

  • Bidang Kesehatan: Mesin 3D printing digunakan dalam dunia kesehatan untuk membuat prostetik, cotohnya tangan dan kaki palsu. Prostetik yang dibuat menggunakan printer ini jauh lebih terjangkau daripada prostetik tradisional.
  • Bidang Teknik Dirgantara: Beberapa tahun terakhir, 3D printer digunakan untuk membuat prototype desain pesawat atau sparepart pesawat. Sehingga, perusahaan pembuat pesawat dapat menciptakan produk yang lebih aman dan berkualitas.
  • Bidang Artistik: Mesin 3D printing memberi keleluasaan bagi seniman dalam membuat patung, furnitur, dan karya seni lainnya. Mereka hanya perlu membuat desain digital dan karya seni 3D pun dapat dicetak dengan 3D printer.
  • Bidang Kuliner: Penggunaan perangkat cetak 3D pada bidang kuliner bukanlah hal yang mustahil. Mesin 3D printing khusus bisa digunakan untuk mencetak makanan berbahan coklat, gula, atau bahan lainnya menjadi makanan berbentuk unik.

Keunggulan Menggunakan 3D Printer

Mesin printer 3 dimensi menawarkan banyak keunggulan bagi penggunanya. Apa saja keunggulan tersebut?

1. Hemat Waktu

Dengan bantuan 3D printer, pengguna dapat membuat atau merangkai produk dengan lebih cepat. Mereka tidak perlu menunggu komponen produk dari perusahaan lain. Sebaliknya, mereka dapat menciptakannya sendiri dalam kurun waktu beberapa hari atau beberapa jam.

Sehingga, proses pembuatan atau perangkaian produk pun berlangsung lebih cepat. Hal ini sudah dipraktikkan oleh Airbus ketika membuat drilling caps beberapa waktu lalu.

Jika memesan dari pihak lain, drilling caps baru akan sampai di tangan Airbus setelah berminggu-minggu. Namun, dengan menggunakan 3D printer, 500 drilling caps bisa dibuat dalam waktu 3 hari.

2. Hemat Biaya

Mesin 3D printing membantu perusahaan menghemat biaya dalam pembuatan prototype maupun produk. Dengan mesin ini, perusahaan dapat membuat komponen atau keseluruhan produk tanpa menggunakan banyak mesin.

Menurut penelitian, mesin cetak ini bisa membantu perusahaan menghemat 80% biaya pembuatan komponen/produk. Namun, penggunaan mesin ini hanya cocok untuk volume produksi kecil hingga menengah.

3. Produk Sesuai Kebutuhan

Perangkat cetak 3 dimensi memungkinkan perusahaan untuk menciptakan produk yang disesuaikan dengan kebutuhan konsumen. Sebagai contoh, perusahaan dapat menciptakan sandal berukuran ekstra besar untuk konsumen dengan ukuran kaki di atas normal.

4. Kebebasan Berkreativitas

Printer 3D memberi kebebasan berkreativitas bagi para penggunanya. Dengan mengoperasikan alat ini, mereka bisa menciptakan produk dengan berbagai bentuk dan ukuran. Hal ini tentu saja sulit dilakukan dengan cara-cara tradisional.

5. Meminimalisir Risiko

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, 3D printer berfungsi untuk membuat prototype. Sehingga, produk akhir yang dihasilkan memiliki desain yang lebih baik dan minim risiko.

Sekilas Tentang Proses 3D Printing

Proses pencetakan objek 3D dengan printer 3 dimensi cukup kompleks. Sekilas, proses pencetakan objek 3D menggunakan alat ini dilakukan melalui tahapan-tahapan berikut.

1. Pembuatan Desain

Tahap pertama adalah membuat desain atau model objek 3D. Pembuatan desain ini biasanya dilakukan dengan menggunakan AutoCAD, Blender, SolidWorks, atau perangkat lunak sejenisnya. Selama proses desain, ukuran dan dimensi produk harus diperhatikan dengan seksama.

2. Slicing

Selanjutnya, desain yang sudah jadi harus melewati proses slicing. Proses ini dilakukan dengan menggunakan software slicing. Tujuan proses tersebut adalah membagi model menjadi banyak lapisan horizontal tipis agar mesin 3D printer dapat mencetak objek tersebut.

3. Pemilihan Material

Tahap ke-3 adalah pemilihan material. Material yang digunakan harus sesuai dengan jenis printer dan spesifikasi produk.

4. Proses Pencetakan

Secara umum, printer akan membangun objek dari bawah ke atas, selapis demi selapis. Selanjutnya, lapisan-lapisan ini akan disatukan sehingga membentuk objek yang lebih solid.

5. Post Produksi

Objek 3D yang telah selesai dicetak tidak dapat langsung dipakai. Benda tersebut biasanya harus melewati proses post produksi, misalnya penghalusan, pengecatan, dan pembersihan.

Rekomendasi 3D Printer

Mesin 3D printing tersedia dalam banyak pilihan. Di bawah ini beberapa rekomendasi 3D printer yang menawarkan hasil cetak memuaskan.

  1. Crealty Ender-3 Pro: Salah satu mesin 3D printer terbaik adalah Crealty Ender-3 Pro. Produk ini cocok untuk bisnis maupun proyek DIY rumahan karena mudah dan aman dipakai. Selain itu, pengguna dapat memanfaatkan software slicing yang disediakan oleh pembuat perangkat ini.
  2. Anycubic Photon Mono 4K: Mesin cetak ini dapat mencetak objek 3D dengan cepat dan presisi tinggi. Keunggulan lain dari printer ini adalah mudah digunakan dan mampu mencegah resin menggenang.
  3. Prusa SL1S SPEED 3D: Printer ini sangat bisa diandalkan dan memiliki performa stabil serta akurat. SL1S SPEED 3D dijual dengan harga 34 jutaan.

Mesin 3D printer dapat mencetak objek 3 dimensi dari berbagai material, contohnya resin, logam, dan termoplastik. Selain itu, perangkat ini memiliki banyak keunggulan dan manfaat. Sehingga, tidak heran jika banyak perusahaan dari berbagai industri menggunakan 3D printer.